Oude Indonesie

Oude Indonesie
Nederland oost-indiƫ hier komen we!

Zoeklicht

Zoeklicht
We zullen de kolonie te verdedigen!

Which side are you? Voor het koninklijke or demi Republik?

Which side are you? Voor het koninklijke or demi Republik?
Which side are you? Voor het koninklijke or demi Republik?

Rabu, 22 Juni 2016

Aircraft Transport Pilot License - J. B. Shady Sasmito

Berikut adalah koleksi yang jarang ada. Karena koleksi berikut berupa buku ijin pilot angkut sipil.
Buku dengan atas nama Johannes Berchman Shady Sasmito ini memuat dengan lengkap informasi perijinan yang diperoleh yang bersangkutan untuk mengudara tentunya.

Sepertinya Shady Sasmito memperbaiki bukunya yaitu dengan memasang tali sebagai pengganti staples. Namun warna biru dari tali membuat buku terlihat unik.
Pada halaman berikutnya terdapat penjelasan dwi bahasa yaitu bahasa Inggris dan Indonesia. Mirip dengan paspor, tiap halaman terdapat hiasan Garuda Pancasila. Halaman pertama terdapat penjelasan dikeluarkannya buku.


Halaman ketiga terdapat biodata singkat Shady Sasmito.
Kita bisa melihat nomor ijazah penerbang dia yaitu A. T. P. L. nomor 385. Saat buku dibuat, dia sendiri tinggal di Wisma Garuda Flat 2 di Pasar Minggu Jakarta. Selain itu pula ada tulisan P. T. Bouraq yang merupakan pekerjaan Shady Sasmito berikutnya. Terdapat pula tempat dan tanggal kelahiran yaitu di Solo pada 7 Mei 1930.

Halaman keempat dan kelima berisi penjelasan bahwa pemegang buku berwenang untuk menjadi pilot ataupun kopilot yang tercantum pada pasal IX. Selain itu pula pemegang buku mempunyai ijin sebagai pilot pribadi, komersial dan pemegang rating instrumen.

Pada halaman 6 dan 7 terdapat pasal IX yang disinggung pada halaman sebelumnya. Yaitu pesawat - pesawat yang bisa dan pernah dipiloti oleh Shady Sasmito. Pesawat - pesawat tersebut adalah:


Douglas DC-3 / C-47
Sumber

Convair 240-23
Sumber

 Convair 340-49
Sumber

Convair 440-49
Convair 990-A
Sumber

Lockheed Electra 188-C
Sumber

NAMC YS-11 A
Sumber

Hawker Siddeley HS-748
Sumber

Kemungkinan HS-748 adalah pesawat terakhir Shady Sasmito saat dia bekerja di PT Bouraq.
Pada halaman delapan terdapat keterangan pemberian sebuah perlakuan khusus kepada Shady Sasmito. Yaitu pemakaian kacamata untuk rabun dekat. Ada kemungkinan dia bukanlah pilot sembarangan atau dia saat itu adalah pilot veteran. Pada halaman sembilan, terdapat keterangan ijin operator radio dan telepon dan sekali lagi pemberian ijin pemakaian kacamata pada tahun 1987.

Halaman sepuluh menunjukkan diterbitkannya buku yaitu pada 5 September 1962. Selain ditandatangani oleh Kepala Jawatan Penerbangan Sipil yaitu Sutaprawira, terdapat pula meterai 3 rupiah tercetak pada buku.
Halaman sebelas terdapat perpanjangan ijin pada 26 Juli 1988 yang ditandatangani oleh Endro Rastadi. Uniknya kertas yang digunakan berbeda dengan kertas lainnya.

Pada halaman tiga belas terdapat larangan dan himbauan yang ada hubungannya dengan buku.
Sebetulnya masih terdapat halaman empat belas dan lima belas, tetapi tidak ada yang penting selain terjemahan inggris larangan dan himbauan pada halaman sebelumnya.


Meskipun terlihat biasa, namun buku ini adalah sebuah saksi bisu dari salah satu lulusan angkatan pertama STPI (Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia) Curug, seperti yang diceritakan pada link berikut. Situs yang dibuat oleh cucu Shady Sasmito menceritakan latar belakang sejarah dan kepribadian Shady Sasmito yang dibilang tidak biasa. Salah satunya menjadi pilot untuk penerbangan VVIP Presiden Soekarno ...


Usia: 1962
Koleksi sudah kembali ke keluarga J. B. Shady Sasmito. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar